Akselerasi (Percepatan) Atau Top Speed (Kecepatan) Motor Matic
Motor yang sering digunakan pastinya membutuhkan
perawatan agar performa tetap prima dan nyaman setiap saat. Termasuk juga motor
matic, walaupun terlihat lebih simpel dikendarai bukan berarti matic tidak
membutuhkan perhatian serta perawatan.Terkadang motor matic yang sudah lama
tidak di rawat tarikannya menjadi kurang enak dan kurang resposive. Jika itu
terjadi biasanya bagian roller motor matic sedang bermasalah. Bisa jadi bentuk
roller sudah tidak bulat lagi sehingga harus segera diganti dengan yang baru
guna memperbaiki performa motor.
Salah satu komponen vital di dalam system
CVT motor matic, yaitu roller motor matic, adalah sebuah komponen yang
berada di bagian pulley depan atau pulley primer pada sepeda motor jenis matic.
Motor jenis matic menggunakan penghubung berupa drivebelt yang bertumpu pada
pulley. Nah roller yang merupakan pemberat yang mengatur besar kecilnya
diameter pulley yang berhubungan dengan perbandingan reduksi putaran mesin.
Pulley depan adalah sistem kerjanya sama
seperti gear depan pada motor jenis manual, pulley belakang adalah gear
belakang. Sedangkan drive belt itu ibarat rantainya. Kalau sempat memperhatikan
mekanik membongkar bagian CVT motor, roller letaknya di pulley depan. bentuk
roller pada motor matic adalah bundar kecil. Fungsi
dari bentuk bundar dan sempurna mempermudah pergerakan dari pulley. Roller ini
ada batasan umurnya juga. Bila bentuknya sudah tidak bundar, maka sudah
waktunya mengganti Roller motor matic kesayangan.
Kalau
motor jenis manual biasa bisa diutak atik performanya dengan mengganti gir
depan dan belakang, maka motor matic bisa dioprek juga dengan mengganti
rollernya. Dengan mengorbankan akselerasi namun mendapatkan top speed yang
lebih tinggi dengan menggunakan roller matic racing terbaik.
Fungsi Roller pada Motor Matic
Sebelum berbagi tips cara memperbaiki
Roller Matic, alangkah baiknya ,mengetahui fungsi roller untuk motor matic
terlebih dahulu. Secara mendasar, fungsi roller pada matic adalah memberikan
tekanan keluar pada variator sehingga dapat membuka dan memberikan perubahan
lingkar diameter terhadap belt drive sehingga motor bisa bergerak. Sementara
kinerja variator itu sendiri dipengaruhi oleh kualitas roller. Bentuk ideal
roller haruslah bulat sempurna supaya mempermudah kerja variator. Roller biasanya terbuat dari Teflon yang licin, keras dan tahan panas.
Dalam
menentukan roller matic terbaik itu sendiri akan dihadapkan dengan 2 pilihan.
Lebih fokus pada Top Speed atau Akselerasi, karena seperti yang dijelaskan
sebelumnya kinerja variator amat bergantung pada roller.
Roller Akselerasi (Percepatan)
Sebagai
rekomendasi, jika sering berkendara di jalanan kota yang macet, lebih sering
stop & go dan jarak tempuh dekat, maka sebaiknya fokuskan pada Akselerasi. Roller
yang ideal untuk akselerasi adalah yang memiliki berat
ringan, jika standar roller beratnya 13 gram, bisa memiilih yang 12 gram
atau kurang.
Roller Top Speed (Kecepatan)
Sebaliknya
jika sering melakukan perjalanan jauh, antar kota atau sering touring, maka
pilihan paling bijak adalah memfokuskan pada Top Speed. Roller Top Speed
mengharuskan memilih roller yang lebih berat
dari standarnya 13 gram. Dengan kata lain bisa memilih roller 14 gram atau
lebih.
Tips dan Cara Merawat Roller
Motor Matic
Untuk perawatan roller sendiri tidak
terlalu sulit, cukup membersihkan roller secara rutin tiap kali servis. Alat
yang digunakan bisa bensin dan kuas, bisa juga dengan kompresor untuk
menghilangkan kotoran pada roller. Beberapa jenis matic juga membutuhkan pelumasan
khusus bernama grease, pada rollernya sehingga harus lebih sering di
rawat. Bagi yang ingin tahu cara mengganti roller motor matic dan
juga cara memasang roller motor matic, berikut adalah tahap – tahapnya:
Bagi yang ingin mengganti roller yang
rusak, berikut adalah tahap – tahapnya:
Persiapkan
peralatan seperti kunci T 10mm, kunci T 8mm, model baut dan kunci 17mm dan juga
roller baru / pengganti.
Pertama
bisa membuka baut pengunci rumah puli denga kunci 17mm. Jangan lupa mengganjal
rumah puli dengan baut 12mm dengan panjang 7cm yang diletakkan pada crank
case.
Selanjutnya
tarik keluar ring penganjal bushing rumah roller. Jangan lupa memasang kembali
saat proses ganti roller tersebut sudah selesai. Ingat selalu posisi pasangnya
sesudah kipas puli bagian keluar.
Selanjutnya
bisa mengecek kondisi roller, jika roller dalam keadaan aus atau bentuknya
sudah tidak bulat sempurna bisa menggantinya dengan yang baru.
Saat
meletakan roller pengganti, coba perhatikan apakah sudah pas posisinya. Untuk
roller rata (pakai satu ukuran berat) silahkan meletakkannya di
tempat roller mana saja. Jika ingin kombinasi terbaiknya maka brader harus
meletakan roller yang lebih ringan dibagian depan sebelum roller berat. Untuk
roller yang ringan bisa brader posisikan sebelah kiri dan roller berat sebelah
kanan.
Jika
pemasangan roller selesai, brader bisa memasang kembali rumah roller ke posisi
semula.
Setelah
semua proses pemasangan selesai, jangan lupa untuk mengecek kondisi ring
pengganjal kipas puli bagian luar. Pastikan setiap gigi ring mengunci rata gigi
as rumah roller.
Setelah
semua sudah dirasa OK, bisa mengencangkan baut pengunci rumah roller. Gunakan
baut pengganjal rumah roller untuk menghentikan agar rumah rumah puli tidak
ikut memutar. Kali ini posisikan baut menghadap crank case bagian bawah.
Demikian
ulasan mengenai Roller Motor Matic, semoga bisa menambah wawasan dan semoga
bermanfaat.
Categories:
OTOMOTIF
0 komentar:
Posting Komentar